16 April 2025

Get In Touch

Okupansi Hotel Naik, PHRI Kediri Raya Sambut Baik Kebijakan Walikota Abu Bakar Untuk Genjot Perekonomian

Seiring status Kota Kediri PPKM level 1, tingkat onkupansi hotel mengalami kenaikan 50-60 persen.
Seiring status Kota Kediri PPKM level 1, tingkat onkupansi hotel mengalami kenaikan 50-60 persen.

KEDIRI (Lenteratoday) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kediri Raya menyambut baik rencana Pemkot Kediri 2022 yang akan fokus menggenjot perekonomian daerah di masa pandemi Covid-19 ini. Hal itu dikemukakan oleh Ketua Badan Pimpinan Cabang PHRI Kediri Raya Sri Rahayu Titik Nuryati.

Menurut Titik Nuryati, dengan fokus program yang digagas Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar tentunya bisa semakin meningkatkan pendapatan baik di sektor perhotelan maupun restoran. "Tentunya senang, apalagi pemda sudah mulai mengadakan even. Harapannya dengan even di daerah ini akan bisa mendatangkan wisatawan meskipun lokal,” ujarnya.

“Tentunya ini juga nantinya usaha hotel dan restoran terdampak juga jika pemerintah memunculkan itu, lebih menggeliat lagi," jelas Sri Rahayu, Selasa, (4/1/22).

Diungkapkan, pandemi Covid-19 membuat sektor perhotelan dan restoran berat. Walaupun semua sektor mengalami dampak karena pandemi Covid-19, sektor hotel, restoran dan dunia pariwisata merasakan "sakit".

Saat ini, kata Sri Rahayu, dengan PPKM level 1, sektor perhotelan, restoran dan pariwisata sudah mulai menggeliat. Bahkan, kini untuk hotel sudah mengalami kenaikan okupansi sekitar 55-60 persen. Kondisi ini menjadi penyemangat bagi sektor hotel, restoran dan pariwisata bahwa ke depan akan lebih baik lagi.
"Harapan kami, pandemi segera sirna. Meskipun sekarang ada varian baru Omicron, mudah-mudahan tidak sampai berkepanjangan. Saya yakin masyarakat sudah sadar dengan kesehatan dan sudah vaksin, tentunya ini harapan semua masyarakat pandemi ini segera berakhir, kemudian perekonomian pulih,” kata Sri Rahayu.

“Masyarakat juga mudah-mudahan bangkit kembali untuk mengais rezeki. Dengan pandemi yang sudah landai ini, saya yakin perekonomian tentunya bergerak positif juga," kata Sri berharap.

Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar sebelumya memang menegaskan 2022 ini akan fokus pada sektor perekonomian. Pemkot Kediri juga bergerak cepat pemulihan ekonomi di 2022.

Walikota juga mengingatkan ancaman varian Omicron juga tidak bisa dipandang sebelah mata. "Jangan pernah menyepelekan, karena isu yang berkembang di masyarakat varian ini lebih ringan dampaknya. Intinya kita harus waspada, ada target besar pemulihan ekonomi di 2022," harap Abdullah Abu Bakar.

"Semua kerja keras kita akan sia-sia jika pandemi ini tidak selesai-selesai. Saya tidak bisa melarang orang untuk tidak bekerja, tapi mohon tetap pakai masker dan taat pada protokol kesehatan," tambahnya.

Reporter: Gatot Sunarko

Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.