23 April 2025

Get In Touch

Per 29 Maret 2022 Bus Sekolah Gratis Kota Kediri Kembali Dioperasionalkan

Siswa di Kota Kediri antusias memanfaatkan bus sekolah gratis.
Siswa di Kota Kediri antusias memanfaatkan bus sekolah gratis.

KEDIRI, (Lenteratoday)-Setelah sempat non-aktif akibat naiknya kasus Covid-19 di Kota Kediri, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Kediri kembali mengoperasikan bus sekolah gratis untuk anak sekolah pada Selasa (29/3/22)). Hal tersebut dikarenakan telah berlakunya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) 100 persen di Kota Kediri sesuai Keputusan Walikota Kediri No: 188.45/150/419.033/2022 Tentang Pemberlakuan PPKM level 2 Covid-19 di Kota Kediri.

Kepala Dishub Kota Kediri Didik Catur, saat ditemui membenarkan hal tersebut. Ia menyampaikan jika diberhentikannya bus sekolah untuk beroperasi waktu lalu dikarenakan Kota Kediri berada di PPKM level 3 yang mengharuskan para siswa melakukan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

"Dikarenakan saat itu Kota Kediri berada pada PPKM level 3, Dinas Pendidikan Kota Kediri mengeluarkan kebijakan PJJ untuk para siswa pada 9 Februari 2022. Sehingga kami menghentikan sementara bus sekolah untuk beroperasi," ungkap Didik Catur, Selasa (29/3/22).

"Pengoperasian kembali bus sekolah ini juga sebelumnya sudah kita koordinasikan dengan Dinas Pendidikan. Kita pastikan pengoperasian bus sekolah ini memang dapat memberikan manfaat untuk anak sekolah," imbuhnya.

Saat ini pihaknya telah mengoperasikan 3 bus untuk mengantarkan anak-anak yang ingin berangkat sekolah dengan 4 rute. Untuk rute 1A meliputi Terminal Tamanan - Dermo (pp), rute 1B Terminal Tamanan - Mrican (pp). Lalu Rute 2 meliputi Terminal Tamanan - SMAN 6 (pp) dan rute 3 meliputi Terminal Tamanan - Pasar Bawang (pp).

Terkait jam berangkat dari bus sekolah itu, Didik mengatakan sesuai jam sekolah. Untuk jam berangkat mulai pukul 05.00 WIB dan jam jemput siang pada pukul 12.00 WIB. Ke depan pihaknya berharap dapat menambah armada dikarenakan antusiasme dari siswa maupun orangtua yang menginginkan fasilitas tersebut.

"Jadi kita merencanakan semoga dapat menambah armada baru. Karena antusiasme dari para siswa yang begitu besar untuk bisa berangkat menggunakan bus sekolah ini. Kita juga mendapat laporan dari beberapa orangtua murid yang menginginkan tambahan jumlah bus sekolah, dikarenakan tidak dapat menampung kesuluruhan siswa yang ingin menggunakan bus sekolah," ujar Didik Catur.

Lebih lanjut, Didik mengingatkan kepada seluruh siswa yang menggunakan fasilitas bus sekolah untuk selalu patuhi protokol kesehatan secara ketat. Selain itu, para siswa juga wajib ikut menjaga sarana prasarana di dalam bus dan kebersihannya.

"Semoga dengan program yang kita buat ini dapat meringankan beban serta membuat aman dan nyaman bersekolah untuk siswa. Saya berpesan agar selalu taati protokol kesehatan dan juga ikut merawat fasilitas bus sekolah ini dengan menjaga kebersihan dan fasilitas di dalam bus," pungkasnya.


Reporter: Gatot Sunarko | Editor : Endang Pergiwati

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.