LAMONGAN (Lenteratoday) - Setelah tertunda akibat pandemi Covid-19, akhirnya Calon Jemaah Haji (CJH) Lamongan dipastikan bisa menunaikan ibadah haji 1443 H/2022 M. Untuk Lamongan mendapatkan kuota 716 orang. Kepastian ini di dapat melalui penerbitan daftar nama jemaah keberangkatan haji 1443 H Kementerian Agama Lamongan.
Kepala Kantor Kemenag Lamongan, Fausi, mengatakan dalam ketentuannya keberangkatan CJH Indonesia akan terbagi menjadi 3 gelombang. Yaitu, 92.825 kuota untuk jemaah haji regular, 7.226 kuota untuk jemaah haji khusus, dan 1.901 kuota petugas. Ini sekaligus akan menjadi kali pertama pemberangkatan CJH setelah tertunda selama hampir 2 tahun.
"Untuk tahun ini, di Kabupaten Lamongan yang memenuhi persyaratan ada sebanyak 716 CJH, serta ada cadangan sebanyak 160 orang. Namun Kemenag di Lamongan hanya ngurusi haji reguler. Untuk kuota petugasnya belum turun," katanya, Kamis (12/5/2022)
Dalam pemberangkatannya, Fausi meminta agar seluruh CJH yang namanya tertera dalam daftar segera melakukan konfirmasi ke bank tempat jemaah mendaftar, agar proses veririfikasi bisa dipercepat dan memudahkan para jemaah dalam administrasi.
"Iya benar. Jemaah harus atau dapat melakukan proses konfirmasi pada tanggal 9 sampai 20 Mei," pintanya.
Fausi juga berharap, agar para jemaah yang akan menunaikan ibadah haji senantiasa diberikan kemudahan dan kesehatan selama berada di Tanah Suci, serta mendapatkan haji yang mabrur.
"Para jemaah haji yang akan berangkat tahun ini semoga diberikan kemudahan. Semoga sehat selalu dan mendapat haji mabrur. Sedangkan bagi yang belum berangkat semoga tetap ikhlas dan diparingi kesabaran. Semoga segera mendapat giliran bisa dipanggil Allah ke Tanah Suci," harapnya. (*)
Reporter : Triwi Yoga | Editor : Lutfiyu Handi
.jpg)
