SEMARANG (Lenteratoday) - Jumlah kasus aktif Covid-19 di Jawa Tengah (Jateng) hari ini mencapai 4.243. Menanggapi tingginya kasus tersebut, DPRD Provinsi Jawa Tengah meminta Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk siapkan skema penyembuhan.
"Itu merupakan varian baru yang sudah diberitakan walaupun jumlahnya tidak signifikan. Dinas Kesehatan harus menyiapkan skema-skema pengobatan bahkan sampai tingkat penyembuhan," kata Abdul Hamid, Ketua Komisi E DPRD Jawa Tengah, Jumat (18/11/2022).
Antisipasi penyebaran, ketersediaan layanan kesehatan, hingga tempat isolasi perlu diperhatikan. Adapun saat ini sudah terdapat 7 rumah sakit yang difungsikan sebagai rujukan Covid-19.
"Tujuh rumah sakit sudah siap untuk peralatan, ruangan, obat-obatan, tempat isolasi dan sebagainya. Sehingga cadangan-cadangan ini sudah dipersiapkan pemerintah dengan matang," ujarnya.
Di samping itu, ia juga mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan. Bersama-sama menerapkan protokol kesehatan lebih memberikan keamanan di masyarakat.
Nantinya, diharapkan pemerintah dapat turut serta mengawasi penerapan protokol kesehatan di masyarakat. Terlebih, di fasilitas umum yang kerap terjadi kerumunan, seperti pasar, mall, dan tempat hiburan lain.
"Artinya covid belum selesai, maka protokol kesehatan paling penting untuk dilakukan masyarakat. Protokol kesehatan harus ditetapkan kembali secara tertib. Dengan kesiap siagaan dan kewaspadaan, kami optimis bisa melewati covid-19, khususnya varian baru XBB dengan baik," ujarnya.(*)
Reporter: Azifa Azzahra | Editor:Widyawati
.jpg)
