PALANGKA RAYA (Lenteratoday) - DPRD Palangka Raya optimistis berbagai bantuan dari pemerintah pusat untuk UMKM bisa menopang di saat ekonomi masih dalam ketidakpastian. Pelaku usaha pun didorong untuk meningkatkan kreativitas dan inovasi.
"Memang tidak semua UMKM mengalami kondisi yang sulit, sebagian UMKM tetap dapat bertahan dengan mengembangkan kreativitas dan inovasi," papar Wakil Ketua I DPRD Kota Palangka Raya, Wahid Yusuf, Senin (27/2/2023).
Legislator Partai Golkar ini mengatakan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Palangka Raya memiliki fokus yang tepat. Salah satunya menciptakan Kota 'Smart Economy'.
Pembangunan dan kegiatan yang dilakukan di Kota Palangka Raya hendaknya sejalan dengan RPJMD yang telah disusun. "Salah satu upaya yang dapat dilakukan Pemkot setempat yaitu dengan menyalurkan bantuan stimulus ekonomi yang diterima dari pemerintah pusat," ungkapnya.
Selain itu Wahid mendorong agar seluruh perangkat daerah beserta ASN di lingkup Kota Palangka Raya, agar terus semangat dalam menjalankan program pembangunan sesuai dengan RPJMD yang ada.
Ia melanjutkan, hal tersebut bisa diwujudkan melalui pengoptimalan kinerja, disiplin, dan membuat terobosan- terobosan serta inovasi baru. Dengan menerapkan hal tersebut, Pemkot Palangka Raya akan mampu mengoptimalkan program kerja yang direncanakan termasuk dalam upaya pemulihan ekonomi dengan membangkitkan UMKM di daerah setempat.
"Harapannya dengan memberikan stimulus kepada para pelaku UMKM, mereka dapat bertahan dan berkembang, sehingga bisa memacu berputarnya kembali roda perekonomian, khususnya di Kota Palangka Raya," pungkasnya.(*/dya)
Reporter : Novita/Editor: widyawati
.jpg)
