Madiun - Usai dinyatakan zona hijau penyebaran virus covid-19 oleh pemerintah pusat, Kota Madiun Jawa Timur (Jatim) kembali berstatus zona kuning. Menanggapi perubahan tersebut Walikota Madiun, Maidi menilai seharusnya status zona di Kota Madiun masih hijau jika dilihat dari peta penyebarannya.
Ia menjelaskan karena warga asli Kota Madiun sampai saat ini belum ada yang tertular atau bahkan meninggal karena covid-19. Namun mantan sekda kota itu membeberkan jika 11 orang positif corona tersebut tamu dari luar yang ada di Kota Madiun
‘’Masyarakat kota tidak ada yang positif dan belum ada yang meninggal karena Covid-19. Kalau dilihat dari asal penularannya, masyarakat kita sejatinya masih hijau,’’ kata walikota.
Berdasarkan data terakhir dari Tim Gugus Tugas Covid 19 Kota Madiun sebagian besar pasien positif corona ialah orang perantauan dari luar kota maupun pulau. Namun demi menjujung asas kemanusian dan taat aturan pemerintah pusat, Pemkot Madiun pun bersedia memfasilitasi perawatan kasus pasien positif corona tersebut.
"Warga negara yang sakit ya harus kita rawat. Kita obati sampai sembuh. Tidak lantas dibawa pulang ke daerah asalnya,’’ ungkap walikota.
Diketahui data terakhir saat ini Rumah Sakit Umum (RSU) dr Soedono Madiun telah merawat 11 pasien kasus positif covid-19 dan 6 diantaranya sudah dinyatakan sembuh. Sedangkan jumlah PDP 27 orang, ODP 76 orang, OTG 226 orang dan ODR 153. (Sur)
.jpg)
