KEDIRI (Lenteratoday) - Rapat pleno KPU Kota Kediri menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 222.265 orang untuk Pilkada 2024. Diketahui, 220.807 diantaranya merupakan pemilih reguler
“Jika dibandingkan dengan DPT Pemilu 2024, terjadi peningkatan 2.525 pemilih reguler, ” ungkap Komisioner KPU Kota Kediri Divisi Perencanaan Data Nia Sari saat rapat pleno di Viva Hotel Jl Letjen Suparman Kota Kediri, Kamis (19/9/2024).
Jumlah tersebut yang memiliki hak memilih dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kediri serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur tahun ini.
Acara ini dihadiri Ketua KPU Kota Kediri Reza Cristian, Sekretaris KPU Fanny Widjayanto, Bawaslu, perwakilan TNI, Polri dan partai politik.
Nia memaparkan sebanyak 1.458 pemilih berasal dari empat TPS lokasi khusus, seperti Lapas Kelas 2A dan dua pondok pesantren.
Sehingga secara keseluruhan, jumlah DPT mengalami penurunan dibanding Pemilu 2024 sebanyak 233.962 orang turun menjadi 222.265 pada Pilkada 2024. Hal ini akibat jumlah TPS lokasi khusus (Loksus) yang berkurang.
"Dikarenakan, TPS loksus sebanyak 56 pada pemilu kemarin, tapi pada Pilkada tinggal menjadi 4 TPS loksus dengan rincian 2 TPS loksus di Lapas Kediri, 1 TPS loksus di Ponpes Al-Amin dan 1 TPS loksus Ponpes Wali Barokah, " terang Nia.
Sementara, Ketua KPU Kota Kediri, Reza Christan, menegaskan DPT ini akan segera diumumkan kepada masyarakat melalui berbagai tempat strategis agar publik dapat memastikan hak pilih mereka.
"Saya berharap warga yang sudah terdaftar dalam DPT dapat berpartisipasi datang di TPS yang sudah ditentukan dan menggunakan hak pilih pada pencoblosan, 27 November 2024 mendatang, ” harap Reza.
Reporter: Gatot Sunarko/Editor: Widyawati
.jpg)
