
JOMBANG (Lentera) - Sebanyak 892 calon jemaah haji (CJH) se-Kabupaten Jombang mengikuti Bimbingan Manasik Haji Tahap II Tahun 2025 yang digelar Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Jombang, di pendopo kabupaten setempat, Sabtu (19/4/2025).
Bupati Jombang Warsubi dalam sambutannya mengungkapkan kebanggaannya atas kehadiran Kepala Badan Penyelenggara Haji RI, Dr. H. Irfan Yusuf, yang berkenan hadir langsung di acara manasik tingkat Kabupaten, khususnya di Kabupaten Jombang.
Bupati yang akrab disapa Abah Bupati ini menekankan, ibadah haji adalah sebuah kehormatan dan panggilan suci. Oleh karenanya Abah Bupati mengajak para tamu Allah, jemaah haji untuk senantiasa bersyukur yang telah memasuki tahap manasik haji.
"Manasik haji bukan hanya memberikan wawasan tentang tata cara ibadah, tetapi juga membekali jemaah dengan kesiapan spiritual, fisik dan sosial," ujarnya.
Bupati Warsubi juga berharap kegiatan ini dapat mempererat tali silaturahmi antar calon jemaah haji sehingga tercipta kekompakan saat berada di Tanah Suci.
Para jemaah haji juga dihimbau untuk menjaga kesehatan dan kekompakan selama menjalankan ibadah, serta mengapresiasi penambahan jumlah petugas haji yang akan mendampingi para jamaah yang semakin bertambah.
Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Jombang, Dr. Muhajir S.Pd., M.Pd., dalam laporannya menyampaikan, peserta manasik hari ini sebanyak 892 jemaah haji dari tingkat Kecamatan dan Kabupaten.
"Sementara jumlah jemaah haji kita yang sudah melunasi tahap 1 dan tahap 2 itu ada 1107 orang. Sisanya akan dilakukan manasik waktunya tersendiri", tuturnya.
Dilaporkan, yang sudah lunas ditahap 1 ada 771 jemaah haji Kemudian sesungguhnya yang berhak lunas di tahap 2 itu ada 660 jemaah tapi yang melunasi baru 336 jemaah sedangkan 324 jemaah belum.
"Sebanyak 324 jemaah haji yang belum melunasi ini untuk Kabupaten Jombang. Kalau data secara nasional kemarin per tanggal 16 April 2025 yang belum lunas itu masih 55.804 jemaah. Makanya untuk pelunasan diperpanjang tanggal 25 April 2025" rincinya.
Kepala Badan Penyelenggara Haji Republik Indonesia, Dr. H. Irfan Yusuf, menyampaikan salam hangat dari Presiden Prabowo kepada seluruh hadirin.
Irfan mengungkapkan ibadah haji merupakan dambaan setiap muslim di seluruh dunia. Lebih dari itu, beliau menyoroti betapa besar dampak ekonomi dari penyelenggaraan ibadah haji, dengan perputaran uang yang mencapai hingga 70 triliun rupiah.
Tak hanya itu, Dr. Irfan Yusuf juga menyampaikan harapan luhur agar ibadah haji kali ini dapat melahirkan haji yang mabrur, sekaligus memupuk dan memperkuat rasa cinta tanah air di benak setiap jemaah.
Sebagai penutup, Irfan Yusuf memberikan kepastian petugas haji yang bertugas pada tahun ini adalah para individu terbaik yang telah dipersiapkan secara matang, sehingga siap siaga melayani dan mendampingi seluruh jemaah dengan sebaik-baiknya.
Di akhir acara manasik tahap II yang juga berupa praktik di Alun-Alun Jombang.
Para CJH selanjutnya mendapatkan pembekalan melalui zoom meeting dengan Menteri Agama RI dari Pendopo Kabupaten Jombang. Hadir mengikuti acara tersebut Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Jawa Timur, Dr. H. Akhmad Sruji Bahtiar, M.Pd.I., Bupati Jombang, Warsubi, dan Kepala Kemenag Jombang.
Dengan digelarnya bimbingan manasik tahap II yang langsung praktek ini, diharapkan seluruh jemaah haji Kabupaten Jombang semakin siap dan mantap dalam menjalankan ibadah haji sesuai dengan tuntunan syariat Islam, serta kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur. (*/Adv)