BOGOR (Lentera) - Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) menjadikan Kabupaten Bogor Jawa Barat sebagai tuan rumah pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) ke-18 yang berlangsung di Gedung Tegar Beriman Cibinong, selama beberapa hari ke depan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan kegiatan ini menjadi wadah penting untuk menguatkan peran mahasiswa, sebagai kelompok intelektual muda yang turut mendorong perubahan di Indonesia.
"Kegiatan yang dibuka pada Selasa (24/6/2025) malam, tersebut dihadiri perwakilan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang tergabung dalam BEM SI," ujar Ajat di Cibinong mengutip Antara, Rabu (25/6/2025).
Sejumlah isu nasional dibahas dalam pertemuan tersebut, di antaranya peran mahasiswa dalam pengawalan kebijakan publik, isu sosial kemasyarakatan, hingga dinamika politik nasional.
"Mahasiswa harus tetap hadir sebagai penyambung aspirasi rakyat sekaligus bagian dari proses pembangunan bangsa," katanya.
Munas BEM SI ke-18 juga menjadi momentum konsolidasi nasional mahasiswa, untuk merumuskan sikap bersama terhadap berbagai persoalan bangsa, termasuk isu-isu lokal di daerah masing-masing.
Koordinator BEM SI yang hadir dalam kegiatan tersebut menyatakan, musyawarah nasional kali ini menjadi forum evaluasi sekaligus penajaman peran gerakan mahasiswa di tengah situasi sosial politik nasional yang dinilai terus berkembang dinamis.
"Kami akan merumuskan sikap bersama terkait isu-isu prioritas, seperti penegakan hukum, pemberantasan korupsi, akses pendidikan, hingga partisipasi mahasiswa dalam pengawasan kebijakan pemerintah," kata salah satu perwakilan BEM SI.
Munas BEM SI ke-18 di Kabupaten Bogor dijadwalkan berlangsung selama beberapa hari, dengan rangkaian agenda diskusi, sidang pleno, dan penyusunan rekomendasi.
Pemerintah Kabupaten Bogor menyatakan, pihaknya memfasilitasi kegiatan ini sebagai bagian dari dukungan terhadap aktivitas mahasiswa yang bersifat konstruktif.
Editor: Arief Sukaputra
.jpg)