11 November 2025

Get In Touch

Menang Pemilu, Zohran Mamdani Jadi Muslim Pertama Pimpin New York

Zohran Mamdani.
Zohran Mamdani.

SURABAYA (Lentera) - Zohran Mamdani akan menjadi muslim pertama yang memimpin New York. Mamdani memenangkan pemilihan wali kota New York City dalam pemilu yang digelar pada Selasa (4/11/2025) waktu setempat. 

Sejumlah media asing melakukan quick count atau hitung cepat menunjukkan perolehan suara pemilihan wali kota New York. Hasilnya, Zohran Mamdani unggul dari dua rivalnya. Dilansir NBC News, Rabu (5/11/2025), suara yang masuk 60,2%. Di hasil hitung cepat itu tertulis Mamdani akan memenangkan pemilihan kali ini.

Perolehan suara tersebut yaitu Zohran Mamdani meraih 677.615 suara dengan persentase 49,6%; Andrew Cuomo meraih 568.488 suara dengan persentase 41,6%; Curtis Silwa meraih 108.377 suara dengan persentase 7,9%.

"Proyeksi pemenang: Zohran Mamdani memenangkan pemilihan Wali Kota New York," tulis hitung cepat NBC News itu.

Dalam jajak pendapat sebelumnya, Mamdani memperoleh sekitar 44 persen suara, beberapa poin di depan Andrew Cuomo. Sementara cawalkot dari Partai Republik, Curtis Sliwa, memperoleh 24 persen suara.

Dilansir AFP, Mamdani merupakan seorang sosialis berusia 34 tahun yang lahir di Uganda dan besar di New York City. Selama kampanye, dia berfokus pada upaya pengurangan biaya hidup warga New York akan sebagai kota terbesar di Amerika Serikat itu.  

Mamdani membangun dukungan lewat gaya pribadinya yang santai, dan image ramah di media sosial.

Dilansir cnnindonesia, Presiden AS Donald Trump melabeli Mamdani sebagai seorang "pembenci Yahudi".

"Setiap orang Yahudi yang memilih Zohran Mamdani, seorang yang terbukti dan mengaku membenci Yahudi, adalah orang bodoh," tulis Trump di media sosial beberapa waktu lalu.

Profesor ilmu politik di Universutas Syracuse Grant Reeher mengatakan kemenangan Mamdani akan memicu perselisihan dengan Trump.

"Trump akan memperlakukan New York City dengan lebih agresif. Akan ada semacam pertarungan politik," ujarnya.

Awal pekan ini, Trump menyebut bakal memotong dana pemerintah federal New York City jika Mamdani terpilih.

"Jika kandidat komunis Zohran Mamdani memenangkan pemilihan wali kota New York City, sangat kecil kemungkinan saya akan menyalurkan dana federal selain dalam jumlah paling minimal sebagaimana diwajibkan untuk kota pertama yang saya cintai," kata Trump dalam unggahannya di Truth Social seperti dikutip The Guardian.

"Sebagai presiden, saya tidak ingin mengirimkan uang baik untuk menutupi hal yang buruk. Saya sangat yakin bahwa New York City akan menjadi bencana ekonomi dan sosial total apabila Mamdani menang," paparnya menambahkan. (*)

Editor : Lutfiyu Handi/berbagai sumber

Share:
Lentera Today.
Lentera Today.