NGAWI (Lenteratoday) – Tanpa mengabaikan protokol kesehatan, akhirnya Pemerintah Kabupaten Ngawi membuka tempat wisata taman pemandian Tawun Ngawi. Langkah ini juga sejalan dengan PPKM Mikro Partisipatoris, yang membuka peluang untuk kegiatan kemasyarakatan untuk wilayah zona hijau dan kuning dengan tetap menjalankan prokes yang ketat.
Totok Sugiharto, Kabid Pariwisata pada Disparpora setempat mengatakan bahwa regulasi pembukaan tempat wisata, selain diatur oleh instruksi Menteri Dalam Negeri no. 51 tahun 2021, juga ditindaklanjuti dengan Perbup no 9 tahun 2021.
“Berbagai persiapan telah dilakukan, dan ini sebagai wujud revitalisasi ekonomi akibat dampak pandemi Covid 19, serta tetap menjaga dan menjalankan prokes yang lebih ketat,” kata dia.
Tambahnya, selain menerapkan e-ticketing, juga membatasi 50% dari kapasitas pengunjung serta telah dilakukan uji PH air oleh Dinas Kesehatan sehingga kolam renang Tawun sudah boleh dibuka untuk umum.
Diketahui, potensi Tawun sendiri selain wisata kolam renang juga wisata alam serta pasar jadul yang digelar tiap pasaran ahad legi perbulannya.
“Menyusul dibukanya wisata kolam renang Tawun Ngawi, maka persiapan selanjutnya adalah kegiatan pasar jadul, yang diharapkan bisa dibuka kembali,” pungkasnya.
.jpg)
