Madiun - Walikota Madiun, Maidi menghimbau kepada warganya agar tak melakukan panik buying di tengah isu marak kelangkaan sembako akibat wabah corona. Walikota menegaskan jika stok sembako di Kota Madiun relatif aman dan terkendali.
Hal ini, Senin (16/3/2020), ia sampaikan usai melakukan sidak bersama forkopimda di beberapa tempat, seperti di Gudang Gula Rejo Agung, Plaza Lawu, Gudang Bulog, Bank BCA, Kimia Farma, dan Bank Jatim.
Walikota Maidi mengatakan meski kini Pemkot Madiun sudah menerapkan agar para murid belajar di rumah, ia berpesan kepada orang tuanya agar tak panik dan khawatir kehabisan stok sembako.
"Jadi jangan sampai masyarakat borong beli sembako yang banyak dibawa pulang karena khawatir kehabisan sembako. Saya jamin nggak akan kehabisan," tegas walikota, di Gedung Bulog, Kota Madiun, Senin (16/3/2020).
Orang nomor satu di Kota Madiun ini juga menanggapi perihal melonjaknya harga gula di pasaran yang mencapai Rp 19 ribu rupiah. Menurutnya harga gula melambung tinggi tersebut dikarenakan para warga serempak membeli di hari yang sama.
Ia menilai kelonjakan harga tersebut tidak akan bertahan lama, apabila stok di gudang sudah dapat di distribusikan kembali ke pasar. Pasalnya sepanjang ia sidak dan melihat beberapa stok sembako di gudang masih relatif melimpah.
"Barang di gudang banyak harganya seperti itu tetapi nantinya kalau barang-barang ini di keluarkan insyaallah tidak akan semahal itu. Jadi sementara saja kita lihat saja selama dua minggu ini," pungkas walikota. (sur/adv)
.jpg)
